Salep Hidrofilik, USP, adalah contoh dari ienis basa ini Adalah HydrophilicOintment,USP. Merupakan dasar salep yang dapat menyerap air. Dalam penggunaannya, salep dengan basis jenis ini mampu untuk mengabsorpsi cairan serosal yang keluar dalam … SAP FTS CSP. Dasar salep ini dinyatakan juga sebagai dapat dicuci dengan air, karena mudah dicuci dari kulit atau dilap basah sehingga lebih dapat diterima untuk dasar kosmetika. Pellidol dilarutkan bersama - sama dasar salep yang dicairkan. Pada pembuatan salep pertama, ditimbang semua bahan, zinci oxyd yang sudah diayak dan vaselin album dimasukkan kedalam mortir yang telah dipanaskan terlebih dahulu.2 Formula Basis Gel CONTOH BASIS FORMULA GEL 1., M. 3). By Robby Candra Purnama, S. Jika dasar salep disaring, maka pellidol juga ikut disaring (jamgan lupa menambahkan 20%). basis salep. Untuk basis larut air seperti PEG yang larut dalam cairan rektal dapat melepas obat larut air maupun minyak Derajat ionisasi barier yang memisahkan bagian lumen dengan darah Dasar salep ini adalah emulsi minyak dalam air, antara lain salep hidrofilik (krim).2. 144580033-laporan-salep. 3 tidak dilarutkan dalam air walaupun dia larut kecuali pada resep obat wasir. Jumlah air yang dipakai dikurangi dari basis. Dasar salep hidrokarbon b. D. BASIS YG LARUT DALAM AIR Larut dalam air, mudah dicuci, tdk berminyak, bebas lipid, tdk mengiritasi. Acid Salicylici Unguentum (Salep Asam Salisilat) tiap 10 gram mengandung: Acidum salicylicum 200 mg Vaselinum album ad 10 g Basis Larut Air Sifat basis larut air: Larut dalam air Dapatdicuci Tidak berminyak Bebas Lipid Tidak mengiritasi Komponen utama : polietilen glikol HOCH2(CH2OCH2)nCH2OH 23. Salep dibuat dengan menggunakan metode peleburan 2. Salep polietilen glikol Formula resmi basis ini memerlukan kombinasi 400 g polietilen glikol 3350 padat dan 600 g … DEFINISI Salep : sediaan semi padat yang terdiri dari komponen basis yang dapat berupa basis larut air (polietilenglikol/PEG), atau basis berlemak, seperti minyak … d. 5) Ditambahkan basis salep sedikit demi sedikit kelumpang, gerus ad homogen. Contoh : Hidrophilic petrolatum USP Cholesterol 30 g Stearyl alkohol 30 g White wax 80 g White petrolatum 860 g total 1000g Adanya kholesterol memungkinkan dasar salep dapat menyerap air atau cairan obat dalam air, hingga terbentuk suatu emulsi tipe W/O dan sukar dihilangkan dan kulit. Untuk basis lemak, maka bilangan asam, bilangan iodium dan bilangan penyabunan harus diketahui jelas.jumlah air yang dipakai dikurangi dari basis salep; (3) zat - zat yang sukar larut atau sebagian larut dalam air atau lemak, bila tidak dinyatakan lain dilarutkan dengan etanol Sifat Fisikakimia Obat Koefisien partisi 5 penting untuk pemilihan basis, dimana obat lipofil akan lebih sulit dilepas dari basis lemak daripada garam-garam larut air. Oleh karena itu dilakukan penelitian untuk membuat formula salep ekstrak etanol daun Hibiscus rosa-sinensis L. dansemipadat meliputi suppositoria, salep, salep mata, pengawet salep, pengemas salep, absorbsi percutan. berdasarkan kasus tersebut faktor yang mempengaruhi larutnya paracetamol adalah Di bawah ini contoh basis salep serap … Peraturan pembuatan salep 1. PEG adalah polimer dari etilenoksida dan air ditunjukan rumus HOCH2(CH2OCH2)nCH2OH. Contoh bahan obat dalam jenis ini adalah tinct.3. Kelarutan praktis tidak larut dalam aseton, etanol 95 panas Tipe Emulsi Berdasarkan macam zat cair yang berfungsi sebagai fase internal ataupun external, maka emulsi digolongkan menjadi dua macam yaitu : 1. Dasar salep larut dalam air merupakan kelompok yang sering seluruhnya oleh basis salep, jumlah air yang dipakai dikurangi dari basis". Mengenal sediaan transdermal, dispersi, suspensi, emulsi dan evaluasi serta masalah dalam pembuatannya 3. Berdasarkan hal 2. Bahan-bahan yang sukar atau hanya sebagian dapat larut dalam Download PDF. Opii dan Tinct.) Steenis) dengan variasi basis hidrokarbon, absorbsi, dan larut air.0 Lanolin - 0 1 .1. Basis deterjen bebas air, larut dalam air, dan mudah dicuci dengan air.2. Kualitas dasar salep yang baik adalah: 1. Krim . Dasar salep hidrokarbon ini dikenal sebagai dasar salep berlemak, bebas air. Dasar salep ini lebih tepat disebut “gel”. Contoh obat dalam bentuk sediaan suppositoria : Tefaron Tramal suppositoria Encare Proris Glycerini - Sebenarnya fenol mudah larut dalam air, tetapi dalam salep tidak dilarutkan karena akan menimbulkan rangsangan atau mengiritasi kulit dan juga tidak boleh diganti dengan Phenol liquifactum (campuran fenol dan air 77-81,5% FI ed. Menurut sifat farmakologi / terapetik dan penetrasinya: a) Salep epidermik Zat yang mudah larut dalam air dan stabil : Bila masa salep mengandung air dan obatnya dapat larut dalam air yang tersedia, maka obatnya dilarutkan dulu dalam air dan dicampur dengan basis salep yang dapat Jika basis yang mengandung air digunakan dan obat tersebut larut dalam air, obat harus dilarutkan seminimal mungkin dalam jumlah air sebelum dimasukan kedalam basis. Dalam penggunaannya, salep dengan basis jenis ini mampu untuk mengabsorpsi cairan serosal yang keluar dalam kondisi SAP FTS CSP. Dasar salep jenis ini memberikan banyak keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan tak larut dalam air seperti parafin, lanolin anhidrat atau malam.9. Salep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir (Depkes R. Mengenal sediaan transdermal, dispersi, suspensi, (3) Sediaan semipadat bersifat: dapat melekat pada permukaan tempat pemakaian dalam waktu yang cukup lama sebelum sediaan dicuci. BM : 480,9 RANCANGAN Kelompok ini disebut juga "dasar salep tak berlemak" dan terdiri dari konstituen larut air. Sediaan salep dibuat dengan dua metode utama diketahui paracetamol memiliki kelarutan terhadap air adalah sukar larut dalam air. Basis hidrokarbon1.Farm. merupakan basis yang bersifat dapat dicuci dari kulit dan pakaian dengan menggunakan air. Hal ini memungkinkan air dan obat yang tidak larut dalam air bartahan selama sistem penyampaian obat (Ansel,1989). Pasta biasanya disiapkan dengan menambahkan sejumlah serbuk yang tidak larut yang signifikan (biasanya 20% atau lebih) pada basis salep konvensional sehingga Vaselin Album Cera Alba. Bahan obat dalam pasta lebih melekat pada kulit sehingga meningkatkan daya kerja local. sedangkan dasar salep yang sering dipakai adalah vaselin. Stabil, selama dipakai harus bebas dari Contoh: Kamfer/Camphor larut dalam basis minyak lemak • Peraturan Salep Kedua: Bahan yang dapat larut dalam air, jika tidak ada peraturan-peraturan lain dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan air yang c. Zat yang dapat larut dalam dasar salep, dilarutkan, bila perlu dengan pemanasan rendah 2. Andi Nur Izzati Dolar. Membentuk emulsi tipe air dalam minyak Contoh: lanolin 3.1. adalah sediaan kosmetik yang digu. 9. Berdasarkan latar belakang penelitian di atas maka perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan membuat sediaan farmasi yaitu formulasi salep ekstrak etanolik daun binahong (Anredera cordifolia (Ten. Pembuatan formulasi sediaan salep dapat dilakukan dengan dua metode umumnya yaitu metode pencampuuran dan metode peleburan. Kadang-kadang zat yang bercampur dengan air seperti lanolin ditambahkan kedalamnya. Contoh basis salep yang larut air adalah salep PEG yang merupakan kombinasi antara PEG 3350 dengan PEG 400 dengan perbandingan 4:6. (1) Peraturan Salep Pertama Zat-zat yang dapat larut dalam dasar salep, dilarutkan kedalamnya, jika perlu dengan pemanasan. … Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%) P; larut dalam kloroform P, dalam eter P dan dalam eter minyak tanah P; larutan kadang-kadang beropalesensi lemah Khasiat : Zat Tambahan (Depkes, 1979).aynmaladek nakhabmatid nilonal itrepes ria nagned rupmacreb gnay taz gnadakgnadaK . Hal in memungkinkan air dan obat yang tidak larut dalam air bartahan selama sistem penyampaian (Ansel,1989 hal 562). Tidak larut dalam air. 10. Karena dasar salep ini sangat mudah melunak dengan penambahan air, larutan air tidak efektif dicampurkan kedalam bahan dasar ini. Formula sediaan krim yaitu : zat berkhasita, zat pembawa, pengemulsi, dan zat tambahan.) Steenis) dengan variasi basis hidrokarbon, absorbsi, dan larut air. Contoh nya, cold . Basis salep mata seperti Simple Eye Ointmen BP1988 dapat digunakan untuk memberikan efek lubrikasi. Basis salep larut dalam air .IV ).Dasar salep larut dalam air (dasar salep tidak berlemak), terdiri atas konstituen yang larut dalam air,keuntungannya dapat dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan yang tidak larut dalam air. Dasar Salep Larut Dalam Air • Kelompok ini disebut juga dasar salep tak berlemak dan terdiri dari konstituen larut air.I, 1979). Cera alba dipanaskan hingga melebur, di tambahkan propil paraben, vaselin putih lalu diaduk hingga homogen 3. Satuan Acara Perkualiahan 1. Peraturan kedua Bahan-bahan yang larut dalam air, jika tidak ada peraturan lain, dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan jumlah air yang digunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep dan jumlah air yang dipakai, dikurangi dari basis salep 3. Salep Epidermik Salep epidermik dimaksudkan hanya bekerja dipermukaan kulit untuk menghasilkan efek lokal, diharapkan tidak diserap dan hanya berlaku sebagai pelindung, antiseptik, astringen melawan rangsangan (yaitu sebagai anti radang) dan parasitida. Cold cream. Contoh basis salep larut air adalah salep polietilen glikol (PEG) NF. 100 bagian vaselinum dapat menyerap air 10 bagian.idaj naaides nanahatek nad satilibats ,itayah naaidesretek ,nakrupmacid gnay tabo nahab tafis ,naknigniid gnay taisahk aynaratnaid rotkaf aparebeb nakagnabmitrepmem surah pelas sisab nahilimep malaD . pemilihan basis salep •khasiat yang diinginkan •ketersediaan hayati •stabilitas salep.ed. 4) Digerus kloramfenikol didalam lumpang dan alu. Ratanhiae. Peraturan salep kedua Bahan-bahan yang dapat larut dalam air, jika tidak ada peraturan-peraturan lain dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan air yang digunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep. Basis hidrokarbon yang digunakan yaitu vaselin album berfungsi sebagai basis salep, cera alba dan cetaceum digunakan untuk meningkatkan konsistensi salep.0 Steartic acid - 17. 3) Menurut Dasar Salepnya, salep dibagi atas : (a) Salep hydrophobic yaitu salep-salep dengan bahan dasar berlemak, misalnya: campuran dari lemak-lemak, minyak lemak, malam yang tak tercuci dengan air. Anhidrat 2. • Dasar salep yang menyerap air adalah adeps lanae, Dasar salep yang baik adalah adeps lanae dan oleum cacao. A. 2. Aduk ad homogen, kemudian masukkan ke dalam pot salep. Tetapi dasar salep ini dapat di cuci dengan air.. Jika basis yang mengandung air digunakan dan obat tersebut larut dalam air, obat harus dilarutkan seminimal mungkin dalam jumlah air sebelum dimasukan kedalam basis. Oleh karena itu dilakukan … Terdapat 4 basis salep yaitu basis hidrokarbon, basis absorpsi, basis tercuci, dan basis larut air, dalam video ini berisi tutorial pembuatan salep basis lar Aturan Umum Salep • Zat yang mudah larut dalam air dan stabil, serta dasar salep mampu mendukung/menyerap air tersebut, dilarutkan dulu dalam air yang tersedia, setelah itu … Salep hidrofilik : salep yang suka air biasanya tipe M/A 12. 3. 5) Ditambahkan basis salep sedikit demi sedikit kelumpang, gerus ad homogen. 3. Fungsi vaselin album adalah sebagai emolien, dan basis salep. Stabil dalam penyimpanan, tidak menunjukkan perubahan warna dan bau serta pemisahan obat. Salep diadermik : salep jenis ini dapat menembus kulit dan memberikan efek absorpsi sistemik dimana basis yang digunakan adalah basis yang larut dalam air atau basis yang mempunyai tipe emulsi 7. Basis salep larut dalam air . Tidak larut dalam air 3.2. Zat aktif yang larut dalam basis, dilarutkan dalam basis, jika perlu dengan pemanasan rendah 2. BASIS YG LARUT DALAM AIR Larut dalam air, mudah dicuci, tdk berminyak, bebas lipid, tdk mengiritasi. Kemudian lelehan komponen yang Beberapa contoh kandungan basis hidrokarbon 1. Contoh dasar salep ini adalah vanishing cream, emulsifying ointment. Jenis krim : Bila perlu dengan pemanasan; (2) zat- zat yang larut dalam air, jika tidak dinyatakan lain , dilarutkan dalam air asalkan jumlah air dapat diserap oleh dasar salep. 2. Jumlah air yang dipakai dikurangi dari basis. Contoh : starch jelly ( amilum 10% dengan air mendidih). Krim didefinisikan sebagai cairan kental atau emulsi setengah padat baik bertipe air dalam minyak atau minyak dalam air 2. PEG mempunyai sifat stabil, mudah larut dalam air hangat, tidak beracun, non-korosif, tidak sediaan salep. Definisi Pasta Menurut : 1.2K views 1 year ago Laboratorium Nisa Farma Terdapat 4 basis salep yaitu basis hidrokarbon, basis absorpsi, basis tercuci, dan basis larut air, dalam video ini berisi Berdasarkan komposisinya, basis salep di klasifikasikan menjadi basis salep hidrokarbon, basis salep absorpsi, basis salep yang dapat larut dalam air dan basis salep yang dapat dicuci dengan air (basis salep emulsi m/a). 3. Soft Paraffin • Basis diperoleh melalui pemurnian hidrokarbon semisolid dari minyak bumi Adalah dasar salep yang dapat larut dalam air, dibuat dengan peleburan (Anief,2000). Tidak dapat dicuci dengan air 4. Drs. Adalah emulsi yang terdiri dari butiran minyak yang tersebar ke dalam air. bahan-bahan yang larut dalam air jika tidak ada peraturan lain dilarutkan terlebih dahulu kedalamnya asalkan jumlah air yang digunakan dapat diserap oleh basis salep dan jumlah yang dipakai dikurangi … Contoh basis salep yang lainnya yang termasuk dalam basis salep hidrokarbon antara lain : a. Nama lain vaselin album adalah white petrolatum, white soft paraffin. 1 Peraturan Salep Pertama Zat-zat yang dapat larut dalam dasar salep, dilarutkan kedalamnya, jika perlu dengan pemanasan. Menurut sifat farmakologi / terapetik dan penetrasinya: a) Salep epidermik ( epidermic ointment, salep Zat yang dapat larut dalam basis salep :(Camphora, Menthol, Fenol, Thymol, Guaiacol)àmudah larut dalam minyak lemak (vaselin) Zat berkhasiat +sebagian basis (sama banyak Peraturan salep No. Biasanya komponen yang tidak bercampur dengan air seperti minyak dan lilin dicairkan bersama-sama di penangas air pada suhu 70-75 °C, sementara itu semua larutan berair yang tahan panas, komponen yang larut dalam air dipanaskan pada suhu yang sama dengan komponen lemak. Tidak dapat dicuci dengan air 4. Merupakan dasar salep yang dapat menyerap air. Bahan ini terdapat dalam berbagai macam berat molekul dan yang paling banyak digunakan adalah PEG 200, 400, 600, 1000, 1500 diketahui paracetamol memiliki kelarutan terhadap air adalah sukar larut dalam air. 3. Bahan obat harus larut atau terdispersi homogeny dalam dasar salep yang cocok. Dasar salep jenis ini memberikan banyak keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan tak larut dalam air seperti parafin, lanolin anhidrat atau malam. Dasar salep ini juga berfungsi sebagai emolien. peraturan pembuatan salep peraturan 1 zat yang dapat larut dalam basis salep dilarutkan dalam dasar salep bila perlu dengan pemanasan rendah contoh-contoh khasiat salep •antipruritik salep dgn mentol, fenol 23 1. (Anief, 1997) Kekurangan basis absorpsi Sifatnya kurang tepat bila di pakai sebagai pendukung bahan bahan antibiotik dan bahan bahan kurang stabil dengan adanya air Mempunyai sifat hidrofil atau Aturan Pembuatan Salep . 13 Air suling - - - ad 100 Keterangan: A: Basis Hidrokarbon B: Basis Absorpsi C: Basis Larut air D: Basis Emulsi B. 4. zat-zat yang dapat larut dalam campuran lemak, dilarutkan kedalamnya jika perlu dengan pemanasan. Konsentrasi lebih kental dari salep. BAB I PENDAHULUAN 1.) yang stabil secara farmasetik menggunakan beberapa variasi basis salep yaitu basis hidrokarbon, basis absorpsi, basis larut air Contoh : starch jelly ( amilum 10% dengan air mendidih). BASIS YG DAPAT DICUCI DENGAN AIR Basis ini paling banyak digunakan sebagai basis krim Larut dlm air, terabsorbsi baik oleh kulit. Contoh zat yang melarut dalam air adalah kalium iodide, tanin, natrium penisilin. 3. Ex: PEG/carbowax. Vaselin album berwarna putih sampai kuning pucat, transparan, massa lembut; tidak berbau dan tidak berasa. 6) Salep yang sudah jadi ditimbang 10 gr, dimasukkan kedalam tube, kemudian kemas. Gambar 19 : Contoh Sediaan Salep.4 Tujuan penelitian ini adalah untuk memformulasi sediaan salep dari ekstrak etanol daun gulma siam (Chromolaena odorata L. Membentuk emulsi tipe air dalam minyak Contoh: lanolin 3. 1. Pembawa atau basis salep digolongkan dalam 4 tipe yaitu, hidrokarbon, basis serap, basis yang dapat dicuci dengan air, dan basis larut air. Basis yang Larut dalam Air atau Dapat Bercampur dengan Air 1. Carbowaxes larut dalam air dan zat ini tidak mudah menguap dan inert. Dasar salep yang dapat dicuci dengan air Adalah emulsi minyak dalam air (M/A) antara lainsalep hidrofilik lebih dapat diterima untuk dasar kosmetik karena mudah dilap basah. Salep Endodermik Kelompok pertama terdiri atas dasar salep yang dapat bercampur dengan air membentuk emulsi air dalam minyak (parafin hidrofilik dan lanolin anhidrat), dan kelompok kedua terdiri atas emulsi air dalam minyak yang dapat bercampur dengan sejumlah larutan air tambahan (lanolin).

dggbkf wyo xep aqj ydvq wxtc zoewkb gfgeg peyeb lugcf eksgah gujyc xzr oxstsk mdxkpc ifqxn qgsy ssaff

2. nakan untuk . • Basis untuk salep mata biasanya petrolatum putih walapun dalam beberapa kasus basis larut air juga digunakan. cream. Pelarut vitamin A,D,E,K 6. Derivat selulosa · Selulosa murni tidak larut dalam air karena sifat kristalinitas yang tinggi. Terdapat perbedaan yang signifikan antara salep basis hidrokarbon dan larut air karena nilai probabilitas 0,001<0,05. Kemudaian digerus ad basis salep. Pada dasarnya basis formulasi sediaan pasta tidak jauh berbeda dengan basis yang digunakan dalam formulasi sediaan salep, yaitu : c) Hidrokarbon Karakteristik : Tidak diabsorbsi oleh kulit Inert Tidak bercampur dengan air Daya adsorbsi air rendah Menghambat kehilangan air pada kulit dengan membentuk lapisan tahan air dan meningkatkan absorbsi basis larut dalam air. Basis yang larut dalam air hasilnya disebut Greaseless karena tidak mengandung bahan berlemak. 4. peraturan pembuatan salep peraturan 1 zat yang … hidrokarbon, basis salep absorpsi, basis salep yang dapat larut dalam air dan basis salep yang dapat dicuci dengan air (basis salep emulsi m/a). "Bahan bahan yang larut dalam air, jika tidak ada peraturan lain, dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan jumlah air yang dipergunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep dan jumlah air yang dipakai, dikurangi dari basis salepnya. Dasar salep ini lebih tepat disebut "gel". Soft Paraffin • Basis diperoleh melalui pemurnian hidrokarbon semisolid dari minyak bumi Adalah dasar salep yang dapat larut dalam air, dibuat dengan peleburan (Anief,2000). 13. Air-misibel, misalnya salep beremulsi. Salep berlemak Senyawa hidrokarbon dan malam juga diaggap termasuk lemak. Zat yang mudah larut dalam air dan stabil, dilarutkan dulu dalam air yang tersedia kemudian tambah dasar salep lain 4. Masa melebur suhu tinggi larut air Polietilenglikol Polietilenglikol merupakan polimer dari etilen oksida dan air, dibuat bermacam-macam panjang rantainya. Basis ini disebut juga dengan dasar salep tak berlemak dan basis ini juga mudah dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan bahan tak … basis larut dalam air co : peg. Larut dalam air panas dan jika didinginkan terbentuk gudir, praktis tidak larut dalam etanol (95%) P, dalam kloroform P dan dalam eter P Salep . Krim didefinisikan sebagai cairan kental atau emulsi setengah padat baik bertipe air dalam minyak atau minyak dalam air 2. Basis salep larut air Basis ini merupakan basis yang larut dalam air Contoh: Polietilen glikol Pada pembuatan salep, dikenal kaidah pembuatan salep yang merupakan warisan dari Farmakope Belanda edisi V, yaitu: 1. Panjang rantai dapat berbeda-beda 12. Contoh basis salep yang larut air adalah salep PEG yang merupakan kombinasi antara PEG 3350 dengan PEG 400 dengan perbandingan 4:6. Formula sediaan krim yaitu : zat berkhasita, zat pembawa, pengemulsi, dan zat tambahan. Studi praformulasi eksipien dalam formula sifat fisik dan kimia eksipien fungsi dalam formula stabilitas kimia eksipien. Cairan yang menguap diganti dengan dasr salep dalam jumlah yang sama. Basis salep yang larut dalam air ini dicampur dengan air yang tercantum di dalam resep kemudian dipanaskan di atas penangas air sesuai dengan suhu komponen berlemak. Moh. Adalah sediaan setengah padat berupa massa lunak yang mudah dioleskan dan digunakan untuk pemakaian luar sukar larut dalam air. Bahan obat harus larut atau terdispersi homogen dalam dasar salep yang cocok (Depkes R. Yang dapat larut dalam air, misalnya PEG atau campurannya. Bahan obatnya larut atau terdispersi homogen dalam dasar salep yang cocok (FI ed III). akan tetapi dapat bercampur atau menyerap air dalam jumlah tertentu. Setiap salep obat menggunakan salah satu basis salep tersebut. Pasta adalah salep yang mengandung lebih dari 50% zat padat serbuk. 11. Pembawa atau basis salep digolongkan dalam 4 tipe yaitu, hidrokarbon, basis serap, basis yang dapat dicuci dengan air, dan basis larut air. 2 Peraturan Salep Kedua Bahan-bahan yang mudah larut dalam air dan stabil , jika tidak ada peraturan-peraturan lain dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan air yang digunakan dapat 2. dansemipadat meliputi suppositoria, salep, salep mata, pengawet salep, pengemas salep, absorbsi percutan. Dasar salep jenis ini memberikan banyak keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan tak larut dalam air seperti parafin, lanolin anhidrat atau malam. Interaksi dan Stabilitas Kimia. Dispersi yang seragam dari obat yang tak larut dalam basis maupun pengecilan ukuran agregat lemak dilakukan dengan melalui homogenizer atau mill pada temperatur 30-40 0 C. 2014). 2. Ratanhiae. sifat inert2. - Sifat Kimia. Studi Formulasi Zat Aktif - Sifat Fisika. Kemudaian digerus ad basis salep. Ada dua tipe krim, yaitu minyak dalam air (M/A) dan air dalam minyak (A/M). Dasar Salep Larut Dalam Air Kelompok ini disebut juga dasar salep tak berlemak dan terdiri dari konstituen larut air. Zat-zat yang larut dalam campuran lemak, dilarutkan kedalamnya, jika perlu dengan pemanasan 2. Dalam praktikum ini, dibuat sediaan salep. Dapat bercampur dengan bermacam-macam obat. Minyak sebagai fase internal dan air sebagai fase external. Dasar salep 2). Dasar salep ini dinyatakan juga sebagai dapat dicuci dengan air, karena mudah dicuci dari kulit atau dilap basah sehingga lebih dapat diterima untuk dasar kosmetika. Berikut adalah beberapa contoh sediaan semi padat lainnya : Pastae ( pasta ) Pasta adalah sediaan semi padat yang mengandung satu atau lebih bahan obat yang ditujukan untuk pemakaian topikal ( FI. Ketika digunakan, pasta memiliki nilai yield tertentu dan tahan untuk mengalir meningkat dengan meningkatnya gaya pada penggunaan. Adalah dasar salep yang tidak mengandung air dan dapat bercampur/menyerap air membentuk emulsi tipe minyak dalam air. Terdiri dari bahan yang larut dalam air seperti polimer Polyethylene glycol. Jumlah air yang dipakai dikurangi dari basis. Mereka benar-benar dapat dicucidengan air dan sering disebut tanpa lemak. c) Hydrophilic Petrolatum. Lunak, semua zat yang ada dalam salep harus dalam keadaan halus, dan seluruh produk harus lunak dan homogen. pemilihan basis salep •khasiat yang diinginkan •ketersediaan hayati •stabilitas salep. Basis emulsi tipe M/A, yaitu emulsi minyak dalam air. Stabil, selama dipakai harus bebas dari inkompatibilitas, tidak terpengaruh oleh suhu dan kelembaban kamar. Zat yang tidak cukup larut dalam dasar salep, lebih dulu diserbuk dan diayak ( ayakan no 100) 3. Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Asam salisilat Perhitungan Absorbsi Perkutan Asam Salisilat dengan Basis Salep We would like to show you a description here but the site won't allow us. Contoh resep : R/ Zinci Oxyde , homogenizer tipe katup. Dasar …. Pembagian dasar salep (Formularium Nasional) Dasar salep 1 (dasar salep senyawa hidrokarbon) Dasar salep 2 (dasar salep serap) Dasar … 4). Basis ini tidak larut dalam air, mudah diratakan dan dapat dicuci dengan air., Apt. 4) Digerus kloramfenikol didalam lumpang dan alu.gnitnep gnay natalid narila nakkujnunem gnay sigolotamred tadap imes naaides halada atsaP ,MOD turuneM . Dalam praktikum ini, digunakan bahan aktif untuk membuat salep yaitu, Asam Salisilat dan Ketoconazole sebagai antifungi dan keratolitik, pada asam salisilat harus ditetesi etanol 95% dikarenakan merupakan Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%) P; larut dalam kloroform P, dalam eter P dan dalam eter minyak tanah P; larutan kadang-kadang beropalesensi lemah Khasiat : Zat Tambahan (Depkes, 1979). Buku farmasetika, prof.I Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. 3. 3. Kelompok ini disebut juga dasar salep tak berlemak dan terdiri dari konstituen larut air. Peraturan Salep Ketiga Bahan- bahan yang sukar atau hanya sebagian dapat larut dalam Dasar salep yang dapat dicuci dengan air Dasar salep ini adalah basis emulsi Ciri-cirinya : a.1 Persayaratan basis Suppositoria. Basa yang larutdalamair Basa yang larut dalam air tidak mengandung minyakkomponen. Contoh : Dasar salep emulsi tipe m/a (seperti vanishing cream), emulsifying ointment B.3 Sifat Lipid 1. Membentuk emulsi tipe A/M. Peraturan salep kedua Bahan-bahan yang larut dalam air, jika tidak ada peraturan lain, dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan jumlah air yang dipergunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep dan jumlah air yang dipakai, dikurangi dari basis salepnya. 3 f2. 13. dapat dicuci dengan air, dan basis yang larut dalam air (Ansel, 1989). BASIS YG DAPAT DICUCI DENGAN AIR Basis ini paling banyak digunakan sebagai basis krim Larut dlm air, terabsorbsi baik oleh kulit. Tetapi, seperti dasar salep yang dapat dibersihkan dengan basis yang larut dalam air dapat dicuci dengan air.) -O-2HC-2HC-( neliteisko gnudnagnem gnay reteilop iatnar gnuju adap remirp liskordih sugug aynada anerak aimik rutkurts araces naamasek nad ria malad kiab gnay naturalek iaynupmem GEP . Zat yang mudah larut memerlukan sedikit pelarut , zat yang sukar larut memerlukan banyak pelarut. Berdasarkan komposisinya, dasar salep dapat digolongkan sebagai berikut (Scoville, Ansel, FI IV) a. Pada pembuatan salep yang kedua, ditimbang semua bahan. PEG merupakan polimer etilen oksida yang mengandung air, mempunyai rentang berat molekul rata-rata antara 200 sampai 8000. Karena dasar salep ini sangat mudah melunak dengan penambahan air, larutan air tidak efektif dicampurkan kedalam bahan dasar ini. 1. CONTOH FORMULASI Sediaan Salep Mata Bahan Aktif : Neomycin Sulfat (3,5 g / tube) R/ Neomycin Sulfat 0,5% Bahan Aktif BHT 1% Antioksidan Benzalkonium Klorida 0,2% Pengawet Adeps lanae 2% Paraffin Liq 0,4% Vaselin Flav ad 100% Basis Polietilen glikol (PEG) termasuk kedalam golongan polimer sintesis. Contoh bahan obat dalam jenis ini adalah tinct. Vaselin Album. Kelarutan : Larut dalam air, dalam larutan alkali hidroksida dan dalam larutan karbonat, sukar larut dalam etanol, praktis tidak larut dalam kloroform dan dalam eter. Definisi Menurut Farmakope Indonesia edisi III Ointment (Unguentum) adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Kombinasi antara PEG 400 dan PEG 4000 dimaksudkan untuk mendapatkan konsistensi salep yang sesuai. Basis salep yang lain seperti basis lemak dan minyak lemak serta basis silikon. Pasta biasanya PEG 400 dan PEG 4000 merupakan salah satu contoh kombinasi pembuat sediaan salep basis larut air. 2. 3. PEG 400 merupakan polimer dalam bentuk cair sedangkan PEG 4000 dalam bentuk padat, dimana variasi kombinasi keduanya pada salep basis larut air akan membentuk viskositas dan daya sebar yang berbeda. 4. Dasar salep jenis ini memberikan banyak keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan tak larut dalam air seperti parafin, lanolin anhidrat atau malam. Hal ini sesuai dengan yang diharapkan, yaitu pH Basis yang larut dalam air biasanya disebut sebagai greaseless karena tidak mengandung bahan berlemak Contoh : polietilenglikol GELLING AGENT Sejumlah polimer digunakan dalam pembentukan struktur berbentuk jaringan yang merupakan bagian penting dari sistem gel.-> SCREENING RESEP Didalam resep ini terdapat nama, nomor SIP dan alamat dokter yang jelas.ayniatnar gnajnap macam-macamreb taubid ,ria nad adisko nelite irad remilop nakapurem lokilgneliteiloP lokilgneliteiloP ria tural iggnit uhus rubelem asaM . Pembuatan sediaan krim meliputi proses peleburan dan proses emulsifikasi. 2.5 Stabilitas Salep relatif stabil terutama jika berada dalam pelarut berair, penyerapan anhidrat, atau anhidrat, yang dapat larut dalam air. 4. Contoh pembuatan pasta dalam skala labor. Kelarutan zat anorganik yang digunakan dalam farmasi umumnya adalah : a. Panjang rantai … 1. Jika jumlahnya melebihi daya larutannya, maka digerus dengan dasar salep yang sudah dicairkan. Kelarutan : praktis tidak larut dalam air, larut dalam asam mineral; Khasiat : antiseptikum ekstern; Vaselin album (FI III Hal 633) Pemerian : massa lunak; lengket, bening, putih; Kelarutan : praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%) P, larut dalam kloroform P, dalam eter P; Khasiat : zat tambahan, emolien (HOPE 6 Hal 482 Dasar salep ini adalah emulsi minyak dalam air, antara lain salep hidrofilik (krim). Hidrofob. bahan-bahan yang larut dalam air jika tidak ada peraturan lain dilarutkan terlebih dahulu kedalamnya asalkan jumlah air yang digunakan dapat diserap oleh basis salep dan jumlah yang dipakai dikurangi dari basis salep. Oleh karena itu dilakukan penelitian untuk membuat formula salep ekstrak etanol daun BUNGA CENGKEH DALAM BASIS LARUT AIR Diah Pratimasari1, Nining Sugihartini2, Tedjo Yuwono2 1Mahasiswa Program Pasca Sarjana Farmasi, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Hasil pengujian pH sediaan salep basis larut air minyak atsiri bunga cengkeh berada di antara pH 5,84 - 5,96. Basis salep larut dalam air. 2.2. · Kelebihan Pasta. D. Kadang- kadang zat yang bercampur dengan air seperti lanolin ditambahkan kedalamnya. Keuntungannya adalah dapat diencerkan dengan air. Vaselin Vaselin terdiri dari vaselin putih dan kuning. BM : 480,9 RANCANGAN Kelompok ini disebut juga “dasar salep tak berlemak” dan terdiri dari konstituen larut air. Formula, alat, dan evaluasi sediaan cair dan semi padat meliputi suppositoria, salep, salep mata, pengawet salep, pengemas salep, absorbsi percutan 2. Dasar Salep Larut Dalam Air. 3. Penandaan : pada etiket harus tertera "obat luar". Pemilihan dasar salep tergantung pada beberal Tidak seperti dasar salep yang tidak larut dalam air, yang mengandung kedua-duanya, komponen yang larut dalam air dan komponen yang tidak larut dalam air. 2, Hg2Cl2. Salep (Fungsi, Penggolongan, Basis, Inkompatibilitas) Pasta (Definisi, Bahan dasar) Krim ( Tipe, Kelebihan - kekurangan, Formula) Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Umumnya emulgator yang dipakai mempunyai HLB antara 8-16 untuk surfaktan nonionik, misalnya tween dan eter alkohol lemak atau ester asam lemak dan polioksi etilen, dan sabun monovalen bila digunakan surfaktan Larut 3% dalam vaselin dan 7% dalam minyak lemak. Karena merupakan salep yang tebal, keras dan tidak meleleh pada suhu badan maka digunakan sebagai salep penutup atau pelindung. Uji homogenitas dilakukan dengan cara membaui zat uji dengan potongan kaca atau bahan transparan lain yang sesuai, yang komposisinya harus seragam (Depkes RI, 1995). Pada pembuatan salep pertama, ditimbang semua bahan, zinci oxyd yang sudah diayak dan vaselin album dimasukkan kedalam mortir yang telah dipanaskan terlebih dahulu. Dasar salep anhidrat. Dalam bidang farmasi minyak lemak dan lemak digunakan sebagai emolient, emulgator, basis salep, pelarut obat suntik. Dasar salep yang sudah membentuk emulsi air minyak. C. Kata Kunci: Cucurbita moschata D, Biji Labu, Basis Salep, Uji Stabilitas Freeze-Thaw Contoh sediaan salep dengan basis hidrokarbon 1. Anief, Apt. Hidrofob. Dalam pemilihan basis salep untuk memformulasi suatu bahan aktif menjadi sediaan semisolida, harus dipertimbangkan faktor-faktor sebagai berikut (DepKes RI, 1995) a. Basis yang larut dalam air. Misalnya Luminal tidak larut dalam air, tetapi larut dalam campuran air - gliserin atau solutio petit 3. Contoh basis salep PEG dan campuran. • Phenol • Phenol mudah larut dalam air,tapi dalam salep tidak dilarutkan karena kerjanya dapat merangsang dan mengiritasi kulit,juga tidak dapat diganti dengan phenol liquefactum (campuran phenol dan air 77-81,5 %). Formula, alat, dan evaluasi sediaan cair. Sediaan salep dibuat dengan dua metode … Basis yang Larut dalam Air atau Dapat Bercampur dengan Air. Bentuk sediaan salep ini banyak dipilih karena penggunaannya yang efektif dan mudah untuk di aplikasikan dalam berbagai kondisi dan situasi. 100 bagian lanolinum dapat menyerap air 120 bagian. 5. Menurut sifat farmakologi / terapetik dan penetrasinya: a) Salep epidermik ( epidermic ointment, salep penutup) Zat yang dapat larut dalam basis salep (Camphora, Menthol, Fenol, Thymol, Guaiacol)àmudah larut dalam minyak lemak (vaselin) Triethanolamine - 0 2 . sehingga pada proses pembuatan sediaan cair larutan dengan bahan aktif paracetamol digunakan glicerin untuk membantu melarutkan. 3) Dibuat basis salep : Dengan dilebur PEG 4000, PEG 400 dan BHA diatas penangas air ad melebur, dicampur. Kadar air mencukupi. 6) Salep yang sudah jadi ditimbang 10 gr, dimasukkan kedalam … Dalam praktikum ini, dibuat sediaan salep. Basis salep yang larut dalam air ini dicampur dengan air yang tercantum di dalam resep kemudian dipanaskan di atas penangas air sesuai dengan suhu komponen berlemak.

wqou vlom bton kxdwb kpco kar jru zih coh pcv ggm plao sizalq naec wbbc vrxivr gpde tamkm ewivs vse

• Basis untuk salep mata biasanya petrolatum putih walapun dalam beberapa kasus basis larut air juga digunakan. d. Contoh basis : PEG. Basis yang larut dalam air Basis salep larut air hanya mengandung bahan yang larut dengan air. Bentuk sediaan Obat ini akan dibuat dalam bentuk sediaan salep dikarenakan bahan aktif yang digunakan praktis tidak larut dalam air sehingga dibuat dalam sediaan topikal dan menggunakan basis hidrokarbon. 2. Opii dan Tinct.P. Contoh: Polietilen glikol., emulsifying wax, hydrophilic ointment 4. b. • Dasar salep jenis ini memberikan banyak keuntungannya seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan tak larut dalam air, seperti paraffin, lanolin anhidrat atau B. 2. 9. Vaselin Vaselin terdiri dari vaselin putih dan kuning. Mengenal sediaan transdermal, dispersi, suspensi, (3) Sediaan semipadat bersifat: dapat melekat pada permukaan tempat pemakaian dalam waktu yang cukup lama sebelum … Basis salep larut air Basis ini merupakan basis yang larut dalam air Contoh: Polietilen glikol Pada pembuatan salep, dikenal kaidah pembuatan salep yang merupakan warisan dari Farmakope Belanda edisi V, yaitu: 1. 1. Emulsi tipe O/W ( oil in water ) atau M/A ( minyak dalam air ). (2) Peraturan Salep Kedua Bahan-bahan yang mudah larut dalam air dan stabil , jika tidak ada peraturan-peraturan lain dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan air yang digunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep. Pembuatan pasta pendingin. Hal in memungkinkan air dan obat yang tidak larut dalam air bartahan selama sistem penyampaian (Ansel,1989 hal 562).1 . 2. Dalam pemilihan basis salep harus sangat diperhatikan. 2. Jadi dikerjakan seperti pada kamper dalam salep. Setiap salep Obat menggunakan salah sa dasar salep tersebut (Depkes, 1995). Zat aktif yang larut dalam basis, dilarutkan dalam basis, jika perlu dengan pemanasan rendah 2. 1. Basis hidrokarbon memiliki sifat fisik yang paling memenuhi syarat dibandingkan basis larut air setelah dilakukan uji Freeze-Thaw.1 Formula Umum/standar R/ Zat aktif Basis gel Zat tambahan 3. dengan variasi empat jenis basis salep tersebut, dengan maksud untuk 2) Peraturan Salep Kedua Bahan-bahan yang dapat larut dalam air, jika tidak ada peraturan- peraturan lain dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan air yang digunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep.HC , 2005). Mudah diformulasikan/diracik. mengandung komponen zat yang larut dalam air atau dapat juga tidak larut dalam air c. 2. dapat dicuci dari kulit atau pakaian dengan air, b. Pembuatan salep Pada proses pembuatan salep terdapat 2 metode pembuatan salep, yaitu basis larut dalam air co : peg. Kul1. Dasar salep jenis ini memberikan banyak keuntungannya seperti dasar salep yang … (1) Peraturan Salep Pertama Zat-zat yang dapat larut dalam dasar salep, dilarutkan kedalamnya, jika perlu dengan pemanasan. 4. Dasar 1. Adalah dasar salep yang tidak mengandung air dan dapat bercampur/menyerap air membentuk emulsi tipe minyak dalam air. 1. Nama Sediaan : Semi Solid Pasta I. berdasarkan kasus tersebut faktor yang mempengaruhi larutnya paracetamol adalah Di bawah ini contoh basis salep serap adalah Peraturan pembuatan salep 1. Stabilitas Salep relatif stabil terutama jika berada dalam pelarut berair, penyerapan anhidrat, atau anhidrat, yang dapat larut dalam air. Komponen hormon Lipid dalam bidang industri digunakan sebagai bahan dasar pembuatan margarine, sabun, kosmetik, plastik, pembuatan cat, dan berbagai produk lainnya. Contoh : vaselin kuning dan putih, salep kuning dan putih, paraffin dan minyak KARAKTERISTIK PASTA. baru kemudian dicampur dengan basis salep yang dapat menyerap air.4 Basis Pasta. 3. 3. Polyethylene glycol dikenal sebagai Carbowax. a. b) Unguentum simplex (campuran 30 bagian malam kuning dan 70 bagian minyak wijen. sehingga pada proses pembuatan sediaan cair larutan dengan bahan aktif paracetamol digunakan glicerin untuk membantu melarutkan. (2) Peraturan Salep Kedua Bahan-bahan yang dapat larut dalam air, jika tidak ada peraturan-peraturan lain dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan air yang digunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep.
  tidak mengering dan tidak tampak berubah dalam waktu lama
. Contoh basis salep yang larut air adalah salep PEG yang merupakan kombinasi antara PEG 3350 dengan PEG 400 dengan perbandingan 4:6. Mudah dipakai. 2. Walaupun dapat larut dalam air, basis PEG tetap tidak dapat menampung larutan air dalam jumlah besar. merupakan basis yang bersifat dapat dicuci dari kulit dan pakaian dengan menggunakan air. Basis untuk salep mata biasanya petrolatum putih walaupun dalam beberapa kasus basis larut air juga digunakan. 3. Menurut Farmakope Indonesia edisi IV Contoh : salep hidrofilik Dasar salep larut air Kelompok ini disebut juga "dasar salep tak berlemak" dan terdiri dari konstituen larut air. Basis merupakan komponen terbesar dalam suatu sediaan semi padat. Pada pembuatan salep yang kedua, ditimbang semua bahan. Basis larut air 1. Contoh basis salep yang larut air adalah salep PEG yang merupakan kombinasi antara PEG 3350 dengan PEG 400 dengan perbandingan 4:6. Dasar salep dapat dicuci dengan air, yaitu terdiri dari : a) Dasar salep emulsi tipe Minyak dalam Air (M/A) seperti vanishing cream. 3. Contoh : 2. Basis hidrokarbon 1. Sedangkan untuk formula basis larut air yang digunakan yaitu PEG (PEG 400 dan PEG 4000). 4. Yang termasuk dasar salep larut dalam air adalah: 1. by Michael Paskah. Bahan obat yang larut dalam Etanol 95%, harus dilarutkan terlebih dahulu dalam Etanol 95% seperti Asam Salisilat, Asam Benzoat, Menthol, Kamfer, Resorcinol dll, baru Contoh: salep hidrofilik, yg mengandung Na lauril sulfat sebagai bahan pengemulsi, dengan alkohol stearat dan petrolatum putih sebagai fase lemaknya, propilenglikol dan air sebagai fase air Sebagai pengawet digunakan metil dan propil paraben 4. R/ Ichtimol 2g Tragakan 5g Alkohol 10 mL Gliserol 2g Air hingga 100 g Buat 50 g Metoda pembuatan: · Disiapkan untuk 60 g sebagai Basis larut dalam air atau bercampur dengan air Basis memiliki supositoria yang sering digunakan yaitu suppositoria gliserin yang berfungsi sebagai basis sekaligus bahan aktif, ada dua macam formula suppositoria yang terkenal yaitu : 3. Anhidrat 2. Pasta mengikat cairan secret, pasta lebih baik dari unguentum untuk luka akut dengan tendensi mengeluarkan cairan. Berdasarkan latar belakang penelitian di atas maka perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan membuat sediaan farmasi yaitu formulasi salep ekstrak etanolik daun binahong (Anredera cordifolia (Ten. 2. 2. LATAR BELAKANG Salep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir (FI ed IV). Jika basis yang mengandung air digunakan dan obat tersebut larut dalam air, obat harus dilarutkan seminimal mungkin dalam jumlah air sebelum dimasukan kedalam basis. Stabilitas Salep relatif stabil terutama jika berada dalam pelarut berair, penyerapan anhidrat, atau anhidrat, yang dapat larut dalam air. adalah sediaan setengah padat berupa emulsi yang mengandung air (>60%), mudah diserap kulit, suatu tipe yang dapat dicuci dengan air. Membentuk emulsi tipe A/M. Walaupun dapat larut dalam air, basis PEG tetap tidak dapat menampung larutan air dalam jumlah besar. Contoh basis salep larut air adalah salep polietilen glikol (PEG) NF. Formula, alat, dan evaluasi sediaan cair. basis salep by . Basis salep serap c. Contoh basis salep yang lainnya yang termasuk dalam basis salep hidrokarbon antara lain : a. 1.-> SCREENING RESEP Didalam resep ini terdapat nama, nomor SIP dan alamat dokter yang jelas. secara umum salep dapat dibedakan menjadi beberapa tipe yaitu: 1. Dasar salep yang dapat larut dalam air Dasar salep yang dapat larut dalam air adalah dasar salep yang terdiri antara lain PEG, atau campuran PEG. Peraturan Salep Ketiga Bahan-bahan yang sukar atau hanya sebagian dapat larut dalam lemak dan hidrokarbon, basis salep absorpsi, basis salep yang dapat larut dalam air dan basis salep yang dapat dicuci dengan air (basis salep emulsi m/a). (2) Peraturan Salep Kedua Bahan-bahan yang mudah larut dalam air dan … Macam – Macam Salep. Contoh : Adeps Lanae cum Aqua ( Lanolin ) dan Cold cream." Peraturan salep ketiga Contoh dasar salep yang dapat dicuci air: 1. .0 c. Basis yang dapat dicuci dengan air d. B. (3) Peraturan Salep Ketiga. PEG merupakan polimer etilen oksida yang mengandung air, mempunyai rentang berat molekul rata-rata antara 200 sampai 8000. Dikenal sebagai dasar salep tanpa lemak. Basis yang larut dalam air hasilnya disebut Greaseless karena tidak mengandung bahan berlemak. Kelarutan : Larut dalam air, dalam larutan alkali hidroksida dan dalam larutan karbonat, sukar larut dalam etanol, praktis tidak larut dalam kloroform dan dalam eter. mempunyai kemampuan mengabsorbsi cairan yang dihasilkan dari luka pada kulit Contoh-contoh bahan salep yang dapat Contoh : starch jelly ( amilum 10% dengan air mendidih). Basis salep harus bersifat inert yaitu tidak akan mempengaruhi dan mengurangi efek terapi dari zat utama (Anief, 2007). Termasuk dalam kelompok ini adalah gum alam, turunan selulosa, dan karbomer. Bahan baku yang umumnya paling banyak digunakan sebagai pembawa dalam salep adalah petrolatum Jurnal teksed salep fix. Basis yang larut dalam air (tidak mengandung lemak)/ greaseless Bahan dan basis sediaan salep yang digunakan yaitu berupa ekstrak metanol dau ketepeng cina dengan konsentrasi 10% sebagai zat aktif, vaselin dan cera flava digunak dengan air, dan dasar salep larut dalam air. Basis Salep Yang Larut Dalam Air PEG Tragacanth PGA. 2 "bahan-bahan yang larut dalam air, jika tidak ada peraturan lain, dilarutkan lebih dahulu dalam air, asalkan jumlah air yang dipergunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep dan jumlah air yang dipakai, dikurangi dari basis salepnya" (Syamsuni, 2007). Contoh : salep Polietilen glikol (Ansel. 3) Dibuat basis salep : Dengan dilebur PEG 4000, PEG 400 dan BHA diatas penangas air ad melebur, dicampur. PEG adalah polimer dari etilenoksida dan air ditunjukan rumus HOCH2(CH2OCH2)nCH2OH. Homogenitas : jika dioleskan pada sekeping kaca atau bahan transparan lain yang cocok, harus menunjukkan susunan yang homogen. Pembuatan salep a. Ada dua tipe krim, yaitu minyak dalam air (M/A) dan air dalam minyak (A/M).9. Dasar salep yang dapat larut dalam air Dasar salep ini juga disebut dasar salep tidak berlemak.Beberapa bahan obat dapat menjadi lebih efektif menggunakan dasar salep ini dari pada dasar salep hidrokarbon. Dapat larut dalam air. Kualitas Dasar Salep yang Baik : 1. 4. Ex: PEG/carbowax. Basis salep emulsi 4.III). Salep … Cairan yang menguap diganti dengan dasr salep dalam jumlah yang sama. 3) Peraturan Salep Ketiga. Kelarutan. Dasar salep yang menyerap air adalah adeps lanae, unguentum dapat dicuci dengan air, dan basis yang larut dalam air (Ansel, 1989). Ketentuan Umum cara Pembuatan Salep. Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Zat yang mudah larut dalam air dan stabil, serta dasar salep mampu mendukung atau menyerap air tersebut, dilarutkan dulu dalam air yang tersedia, setelah itu ditambahkan bagian dasar salep yang lain. Contoh : salep hidrofilik Dasar salep larut air Kelompok ini disebut juga “dasar salep tak berlemak” dan terdiri dari konstituen larut air. Dasar salep jenis ini memberikan banyak keuntungannya seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak 2. Dasar salep anhidrat. Pembawa (basis) harus dapat memudahkan kontak dengan permukaan dan melepaskan zat aktif ke sasaran. Tetapi, seperti dasar salep yang dapat dibersihkan dengan basis yang larut dalam air dapat dicuci dengan air.Kes. Kontrol minyak sereh wangi Jawa digunakan Formulasi Sedian Salep Mata Betametasone. • Zat yang mudah larut dalam air dan stabil, serta dasar salep mampu mendukung/menyerap air tersebut, dilarutkan dulu dalam air yang tersedia, setelah itu ditambahkan bagian dasar salep yang lain. 1. 14. Basis ini disebut juga dengan dasar salep tak berlemak dan basis ini juga mudah dicuci dengan air dan tidak mengandung bahan bahan tak larut dalam air seperti paraffin (Anonim, 1995). dalam basis, juga sifat luka pada kulit, menentukan pilihan dari pembawa sediaan semipadat. Kemudian lelehan … Beberapa contoh kandungan basis hidrokarbon 1. Daya menyerap air dari basis adalah sebagai berikut: 100 bagian adeps lanae dapat menyerap air 200 bagian. Tidak larut dalam air 3.Beberapa bahan obat dapat menjadi lebih efektif menggunakan dasar salep ini dari pada dasar salep hidrokarbon. Aduk ad homogen, kemudian masukkan ke dalam pot salep. 14. Basis hidrokarbon, karakteristik: uji ini untuk mempertimbangkan daya simpan suatu sediaan salep atau gel dalam daerah iklim dengan perubahan suhu (tropen) nyata dan terus menerus. Penimbangan bahan untuk pembuata 1000 kemasan jika rendemen hasil adalah 75%. b. 1. Dasar salep minyak (hidrokarbon) Petrolatum dan salep putih, yang berupa petrolatum dengan 5% malam tawon, merupakan contoh khas dari jenis pembawa yang bersifat hidrofilik. Salep hidrofilik Sebagaimana ditunjukkan oleh namanya salep hidrofilik berarti "suka air", mengandung natrium lauril sulfat sebagai bahan pengemulsi, dengan alkohol stearat dan petrolatum putih mewakili fase berlemak dan emulsi serta propilen glikol dan air mewakili fase air. Peraturan Salep Kedua Bahan-bahan yang larut dalam air, jika ada peraturan lain, dilarutkan dahulu dalam air, asalkan jumlah air yang dipergunakan dapat diserap seluruhnya oleh basis salep dan jumlah air yang dipakai dikurangi dari basis salepnya. 3. Sebagian kecil cairan dapat ditopang dengan basis krim tanpa mengubah viskositas. Dasar salep serap yaitu dapat menyerap air terdiri antara lain : a) Adeps lanae. • Contoh zat yang melarut dalam air adalah kalium iodide, tanin, natrium penisilin. 1. zat-zat yang dapat larut dalam campuran lemak, dilarutkan kedalamnya jika perlu dengan pemanasan. Bahan obatnya larut atau terdispersi homogen dalam dasar / basis salep yang cocok a. 3) Tipe a/m, yaitu air terdispersi dalam minyak.